Cara membuat stiker
Untuk membuat stiker ada beberapa cara membuat stiker, yang paling gampang adalah tinggal anda print aja menggunakan printer biasa, namun kertasnya atau medianya gunakan stiker.
Sedangkan media atau bahan stiker ada berbagai jenis bahan, mulai dari stiker dengan kertas HVS, stiker kromo, stiker vinnyl, stiker transparan, photo stiker dan masih banyak lagi jenis yang lainnya. Sedangkan printer yang digunakan untuk mencetak stiker harus disesuaikan dengan bahan yang akan digunakan, terutama tinta yang digunakannya. Tiap tinta ada peruntukannya. Ada tinta khusus untuk kertas hvs, kertas photo, tinta untuk plastik, matt paper, dll
Misalnya untuk mencetak stiker / label untuk alamat pada undangan pernikahan, anda cukup menggunakan stiker HVS dan printer yang digunakan bisa pakai printer dot matrik, pakai printer ink jet, atau bahkan pakai mesin tik (kalau masih ada yang punya… he..he..).
Untuk mencetak stiker dalam jumlah banyak atau bahan yang digunakan tidak bisa dicetak dengan printer biasa yang anda punyai, tentu akan sangat bijaksana jika kita mencetak stiker dengan cara lain. Misalnya bikin stiker dengan cara di sablon, atau dicetak menggunakan mesin offset, baik mesin offset kecil atau yang besar dengan kualitas bagus untuk gambar full color.
Kualitas yang dihasilkan dengan cetak stiker menggunakan mesin offset akan mendapatkan hasil yang lebih bagus, dan umumnya lebih kuat / tahan lama. Label – label seperti kecap, saos, suplemen dan jamu umumnya menngunakan cetak offset separasi, begitu juga untuk pembuatan stiker caleg atau calon kepala daerah yang banyak kita jumpai. Bahan yang digunakan biasanya stiker kromo dan vinnyl. Stiker vinnyl memiliki kelebihan dibandingkan stiker kromo, yaitu lebih tahan air, lebih kuat. Namun yang menjadi kekurangan stiker vinyl, yaitu lebih mahal dan biasanya pengerjaannya lebih lama.
Nah untuk pesan cetak stiker bisa anda pesan di website ini. Untuk cek ongkos cetak stiker bisa klik pada link harga cetak stiker.
Harga stiker akan ditentuka oleh ukuran, jenis bahan, dan jumlah lembar cetaknya. Untuk ongkos per lembarnya mencetak jumlah sedikit akan jauh lebih mahal dibandingkan dengan mencetak dalam jumlah lembaran yang banyak. Misalnya jika kita mencetak 10 lembar harga perlembarnya Rp. 15.000, kalau memesan 500 lembar, harganya hanya Rp. 1500/lembar, dan jika memesan 2000 lembar, harga perlembarnya menjadi Rp. 900.
Itulah beberapa info cara membuat stiker yang kami sajikan, semoga bermanfaat.